Jumat, 13 November 2009

Program Sekolah Gratis

Pada tahun ajaran baru seperti saat ini, program sekolah gratis yang diterapkan pemerintah sangat dirasakan manfaatnya. Orangtua murid tidak lagi dipusingkan dengan uang gedung atau uang SPP sang anak.

Seperti yang dituturkan Iman (45), ia hanya mengeluarkan biaya untuk membeli peralatan sekolah bagi putrinya, Jihan Ramadhani (6). "Untuk tahun ajaran baru ini, saya hanya mengeluarkan Rp 1,5 juta. Itu jumlah yang wajar karena di dalamnya sudah termasuk peralatan sekolah dan buku-buku pelajaran, apalagi anak saya baru kelas I," tuturnya saat ditemui di SD Negeri 02 Pagi Lebak Bulus, Jakarta, Selatan, Senin (13/7).

Sejak beberapa bulan yang lalu, Iman telah mencicil membeli peralatan sekolah bagi putrinya. Hal itu dilakukan agar mendapat harga yang lebih murah.

Pendapat serupa dikatakan Firdaus (41). Untuk tahun ajaran 2009/2010 ia hanya mengeluarkan dana Rp 500.000. Anaknya, Nurul (9), telah duduk di kelas III sehingga tidak memerlukan peralatan sekolah yang baru. "Paling-paling beli alat tulis dan buku pelajaran. Kalau seragam dan tas masih bisa dipakai," akunya.

Indri (37), orangtua murid lainnya, mengamini dua pendapat sebelumnya. Tak banyak biaya yang ia keluarkan untuk putranya, Wendy (8). Seragam dan buku-buku tulis tahun ajaran lalu juga masih bisa digunakan. "Kalau untuk buku pelajaran nanti pakai punya kakaknya saja," kata Indri.

Ibu dua anak ini mengaku, pihak sekokah SD 02 Pagi, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, sama sekali tidak memberatkan murid-muridnya, bahkan beberapa siswa yatim mendapat bingkisan peralatan seragam sekolah. "Kalau ada sedikit pungutan itu wajar, buat anak-anak kami juga," ujarnya. (sumber : Kompas, Juli 2009)

0 komentar:

Posting Komentar